Blora.OposisiNews co id - Terulang kebocoran pipa minyak mentah milik pertamina EP cepu di desa Pojok Watu Kecamatan Sambong, Blora Jawa Tengah.Kebocoran tersebut terletak di depan halaman rumah warga pada jumat 5/8/2022. Banyaknya ceceran minyak mentah di selokan membuat warga sekitar lokasi keluar rumah untuk melihat.
Kejadian kebocoran minyak mentah itu tidak jauh dari tempat kebocoran yang terjadi pada bulan Maret 2022 ( beberapa bulan yang lalu).
Akibat luapan minyak mentah itu berdampak menimbulkan ketakutan warga sekitar kebocoran karenakan dikwatirkan menimbulkan kebakaran disaat musim kemarau saat ini selain menimbulkan aroma dari minyak mentah yang meluber .
Ironis , terjadinya kebocoran minyak mentah yang bercecaran di selokan warga pihak Pertamina EP cepu menganggap hal yang wajar sebagai rembesan minyak mentah biasa . Sementara rembesan minyak mentah terus menebarkan aroma tidak sedap dan bisa dikatagorikan mengakibatkan pencemaran lingkungan.
Herry Sukmawan selaku Relation Pertamina, saat di hubungi media Oposisi news via telpon whatsapp enggan menjawab /.memberikan klarifikasi atas kejadian dan dampak kebocoran minyak mentah di lingkungan yang terdampak .
Sementara Toni warga sekitar lokasi kebocoran minyak, berharap dengan seringnya terjadi kebocoran jalur pipa minyak mentah yang menuju main gathering station (mgs) menggung, memohon kepada pihak forkompimcam Sambong untuk menberikan teguran kepada pihak Pertamina EP Cepu agar lebih waspada.
" Meskipun kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa, seharusnya dari pihak Pertamina rutin dalam mengontrol jalur pipa minyak tersebut yang mana sudah tua dan keropos. Alangkah baiknya lagi apabila di ganti dengan pipa yang baru, agar tidak ada kebocoran lagi yang lebih besar " .
0 comments:
Posting Komentar