Ngawi , OposisiNews.Co.Id - Pembangunan infrastruktur desa dengan pemanfaatan sumber anggaran Dana Desa ( DD ) dan Bantuan Keuangan ( BK ) disejumlah wilayah desa di Kabupaten Ngawi jelang Idul Fitri 1443 H - 2022 M mulai dikebut.
Mesti ditengah minimnya anggaran infrastruktur dari sumber Dana Desa karena dialihkan guna kegiatan sosial ' Bansos BLT-DD ' justru memotifasi kepala desa untuk berkompetisi menunjukkan kredibilitas kemitraannya dengan elit politik dan OPD di kabupaten Ngawi untuk mengais anggaran pembangunan dari sumber anggaran Non-DD.
Supari , Kades Kalang salah satu kepala desa di kecamatan Pitu kabupaten Ngawi merupakan sosok pemimpin desa yang lebih banyak menghabiskan waktu kerjanya diluar kantor desa , karena kepiawaiannya melakukan komunikasi dan menjalin kemitraan dengan LSM,Media,OPD dan Elit Politik di kabupaten Ngawi sudah bisa dipastikan desa Kalang tidak pernah absen menerima anggaran pembangunan / infrastruktur dari luar dana desa Kalang.
Pada Minggu pertama bulan April 2022 , terbukti pemdes kalang kebut pembangunan drainase yang berlokasi di dusun Porong RT 02 Rw 01 Desa Kalang dengan anggaran BK Rp 100 jt dari Pokir DRPD Kab Ngawi .
Ketua TPK Sutar saat ditemui dilokasi kegiatan mengatakan , " Untuk pembangunan drainase menggunakan dana Bantuan Keuangan ( BK ) 2022 sebesar Rp 100 juta , sementara pekerja mulai dari tukang , tenaga kasar tetap memprioritaskan warga sekitar lokasi kegiatan hanya untuk tenaga ahli desa menggunakan pihak ke 3 karena menyangkut legalitas konsultan ".
" Insyallah, sebelum lebaran pembangunan drainase sudah selesai karena selama ini yang selalu memberi tekanan dan motifasi khusus-nya TPK adalah Pak Kades yang selalu berpesan cepat diselesaikan dan jaga mutu karena menyangkut kredibilitas desa untuk bisa mengakses dana infrastruktur tahun depan ( 2023.red ) dan mudah-mudahan kedepannya bisa dilanjutkan dengan pavingisasi ", imbuhnya.
Sutar atau yang lebih dikenal dengan sebutan ' Kamitua Londo ' pada awak media OposisiNews sempat mengatakan , " Selain BK desa Kalang tahun ini juga menerima program jambanisasi dari perkim sebagai kelanjutan program Stunting desa ''. ( Red.adv )
0 comments:
Posting Komentar