Ngawi,OposisiNews .Co.Id - Sejumlah 3 Desa yaitu Desa Pitu , Desa Selopuro dan Desa Dumplengan Kecamatan Pitu Kabupaten Ngawi bertempat di balai desa Pitu laksanakan pencairan BLT-DD Tahap I untuk bulan Januari , Pebruari dan Maret 2022. Kamis 10/03/2022.
Dalam kegiatan yang berbasis sosial dihadiri ratusan KPM ( Keluarga Penerima Manfaat ) dari 3 desa , sebagai upaya meminimalisir terjadinya claster Covid 19 baru dan penumpukan KPM pihak panitia melakukan tiga kali siff ( 3 gelombang ) serta melibatkan Babinsa dan Babinkamtibmas desa / kecamatan Pitu .
Selain menerapkan protokol kesehatan yang ketat pihak panitia BLT-DD juga melakukan pendataan bagi KPM untuk menyertakan bukti telah mengikuti vaksinasi atau surat keterangan dokter selain syarat ketentuan pencairan BLT-DD berupa Foto copy KTP-E , KK dan undangan dari pemerintahan desa masing-masing penerima.
Terpantau dari berita OposisiNews , puluhan warga penerima ( KPM ) dengan tertip antri melakukan vaksinasi yang telah disediakan vaksinator dari Tim gugus tugas dan Puskesmas pembantu desa Pitu oleh pihak panitia .
Dari data yang terhimpun berita OposisiNews dari 3 desa yang melaksanakan pencairan BLT-DD tahap 1 , desa dumplengan menjadi desa terbanyak dalam penyaluran BLT-DD tahun ini ( 2022.red ) dengan total penerima 122 KPM.
Pada awak media , Kepala desa Dumplengan mengatakan . " Untuk tahun ini ( 2022 .red ) pemerintah desa dumplengan , mengalokasikan anggaran untuk penerima BLT-DD 2022 terbesar di Kecamatan Pitu ".
" Dari Nilai total : 40,3 persen dari total Alokasi Dana Desa 2022 , berkisar Rp 439.200.000 pemdes Dumplengan akan salurkan selama 1 tahun ( 12 bulan ) untuk 122 KPM " , terang kades .
" Sementara untuk bulan ini desa dumplengan akan cairkan dana BLT-DD tahap 1 ( Januari , Pebruari , Maret ) dengan total nominal anggaran RP 109 .800.000 untuk 122 KPM , masing-masing KPM akan menerima dana bansos ( BLT ) sebesar Rp 900 ribu / KPM untuk triwulan pertama ", imbuhnya.
Disela antrian pencairan BLT-DD , Suratmi warga desa Dumplengan saat dikonfirmasi mengatakan , sangat terbantu dengan program Bansos desa . " Saya pribadi sangat bersyukur dengan BLT-DD yang sudah dan mulai dicairkan dan BLT kali ini sangat istimewa karena kondisi ekonomi masyarakat dititik kritis jelang bulan puasa sebagai dampak naiknya sebagian harga pokok seperti , minyak goreng , cabai yang sekarang ini sudah sangat terasa di masyarakat bawah , " katanya. ( RF,adv )
Reporter,Arif AB.SH
0 comments:
Posting Komentar