Team Work Pembangunan Infrastruktur DD Tahap III Desa Kiyonten , Sukses Realisasikan DD 2021

 

Ngawi, OposisiNews.Co.Id - Kiyonten salah satu wilayah desa di Kecamatan Kasreman Kabupaten Ngawi yang langsung bersentuhan dengan wilayah kecamaran Margomulyo kabupaten Bojonegoro .

Dengan luas wilayah 3627 Km2 , jumlah penduduk kurang lebih 2754 jiwa dengan asumsi kepadatan 0,759 jiwa /Km2 diantara garis sepadan perbukitan kapur dan wilayah hutan perhutani , mengharuskan wilayah desa Kiyonten memiliki tim pemerintahan desa yang konpetebel serta didukung loyalitas ' Team Work ' dalam peningkatan SDM warga serta Sarana Prasarana desa yang memadai , profesional dalam mewujudkannya. 

Selama kurun waktu 10 tahun dari sekarang ( 2021.red ) pemerintah desa Kiyonten telah mampu bersaing dalam peningkatan SDM , Ekonomi dan Infrastruktur desa tentunya tidak lepas dari penggelontoran anggaran , mulai dari ADD , DD , BK , DBHCT dan Hibah Pemerintah Daerah , Propensi , Pusat selain PAD yang secara amanah diwujudkan oleh pemerintah desa Kiyonten.

Sunardi , Kepala desa Kiyonten pada berita OposisiNews mengatakan ." Selama ini desa selalu Wellcome dengan media dan LSM di Kabupaten Ngawi untuk membuka kanal informasi , masukan demi pembangunan ekonomi warga dan infratruktur desa ".

" Alhamdulillah capai-capaian itu mulai bisa dirasakan warga mesti belum total bisa terealisasi khususnya infratruktur , sebagai desa yang langsung bersentuhan dengan wilayah kabupaten Bojonegoro sebagai kabupaten penghasil minyak sudah dipastikan pembangunannya lebih pesat karena sumber anggarannya lebih besar ", terangnya.

Kades juga menambahkan , " Berkat komitmen dan loyalitas perangkat desa , sekat ketimpangan pembangunan diwilayah Kiyonten menjadi bias tidak kalah dengan kabupaten tetengga ".

" Pada DD tahap III , sesuai RAPBDes Kiyonten merealisasikan pembangunan Pavingisasi didusun Sumberan RT 16 RW 04 dengan total anggaran Rp 60 juta bisa diselesaikan tanpa kendala yang berarti ", imbuh Sunardi.

Dari salah satu tim TPK dusun sumberan desa Kiyonten , Suwarni menuturkan " Di Tim TPK dusun Sumberan ada 4 orang , saya ( Suwarni ) , Sunariyo , Erik dan Sumitro sementara untuk Tim teknis dipercayakan pada Zainal Abadin . Berbekal kekompakan semua kegiatan infrastruktur desa bisa diselesaikan secara maksimal , tepat waktu dan langsung bisa dimanfaatkan oleh masyarakat ".

" Untuk skema teknis pengerjaan , tim pelaksana kegiatan tetap mengedepankan padat karya tunai karena dengan skema PKT banyak nilai positif yang kita dapat , baik untuk pemerintahan desa dan pemanfaatan tenaga kerja warga desa sekitar lokasi kegiatan proyek desa ", ucapnya.

" Sesuai kesepakatan untuk warga yang terakomodir bisa mengikuti PKT diutamakan adalah , Korban PHK , Pengangguran dan Ibu-ibu tulang punggung keluarga yang mampu bekerja di proyek pembangunan infrastruktur ", imbunya. ( Rif.Adv )