Miris,Warga Penerima Bansos dari Kemensos Keluhkan Daging Ayam Berbau Busuk

Blora. OposisiNews.Co.Id - Bantuan non tunai BPMNT/BSNT (e warung) dari Kementerian Sosial RI mendapat sorotan setelah ditemukan Bansos berupa daging ayam yang sudah mengeluarkan bau busuk di dusun Wonorejo Kelurahan Cepu Kecamatan Cepu. Kab. Blora.

Warga Wonorejo penerima bansos sempat tercengang dan kecewa karena kondisi bantuan BPNT Kemensos yang diwujudkan berupa daging ayam potong seberat 1/4 kg / penerima tidak layak dikonsumsi karena sudah mengeluarkan bau busuk yang menyengat . Selasa 17/08/2021.

Kondisi bantuan ( Daging ayam potong ) yang diambil oleh penerima dari e-warung , selain sudah mengeluarkan bau busuk yang menyengat warna daging ayam sudah  kebiru-biruan ", ujar Agus ( nama samaran ) warga setempat penerima program BPNT.

Hal serupa juga menimpa penerima BPNT berinisial  SRP warga RT 04 ,RW 013. "Sebagian langsung dibuang kesampah ada juga yang diberikan untuk pakan hewan,ada pula yang dikembalikan ke e-warung dan ditukar dengan telur", terang SRP pada berita OposisiNews.

Atas terjadinya kejadian itu , warga penerima BPNT Kemensos berharap pemerintah khusunya Pemkab Blora serius dalam memberikan dan pengawasan bantuan kepada warga yang terdampak pandemi covid-19 , mereka menginginkan bantuan pangan yang disalurkan benar-benar layak layak dikonsumsi ditengah lesu daya belanja masyarakat akibat ekonomi merosot. Bukan hanya itu ,warga berharap kepada dinas terkait untuk lebih selektif dalam mengawasi dan memantau kegiatan penyaluran bantuan,karena dilapangan masih banyak terjadi penyimpangan pada e-warung yang ditunjuk diwilayah kecamatan Cepu.

Saat dikonfirmasi terpisah Lurah Cepu Endah Ekawati S.Sos,M,si. memberikan pernyataan telah memberikan sanksi peringatan keras kepada Supandi pihak penyalur sembako (BSNT/BPNT) e-warung yang telah lalai dalam penyaluran daging ayam tersebut.

Menurut komoditas Bansos BPNT diwilayah Cepu masuk kategori mandiri, meskipun dalam status mendiri karena menyangkut kesehatan masyarakat sudah seharusnya pemerintah hadir ditengah kasus Bansos BPNT yang menjadi sorotan media sosial ,media cetak dan Online diwilayah Cepu guna melakukan evaluasi , monitoring dan penindakan pada semua E-Warung di Blora yang sengaja bermain curang .

"Jika warga kembali menemukan kejadian seperti itu , diharapkan warga langsung melapor jangan hanya diam saja." Kata lurah Cepu Endah Ekawati. S.Sos,M,si. (WHY)