Kasus Covid-19 Masih Meningkat Kabupaten Bangkalan Memprihatinkan

Bangkalan.OposisiNews.Co.Id - Masyarakat Madura sepertinya kurang serius akan ancaman penyebaran virus Corona ( Covid 19 ) yang telah merenggut banyak korban MD bahkan terkesan masyarakat sudah melupakan Prokes 5 M sebagai langkah presfektif memutus penularan virus selain tindakan medis ( isolasi , vaksinasi ).

Banyaknya masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan, bahkan banyak juga kalangan masyarakat yang menyelenggarakan resepsi pesta pernikahan dengan sengaja tidak mengindahkan protokol kesehatan (PROKES) berakibat pemaparan / penularan Covid19 di pulau garam kembali meningkat tajam.

Menurut keterangan beberapa warga yang dihimpun awak media Oposisi News menyampaikan , "  Ini belum seberapa, nanti bulan haji (idul adha) pasti akan lebih ramai acara hajatan di kampung-kampung ", kata salah satu warga yang enggan namanya dipublikasikan sambil tersenyum.

Sebelumnya, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangkalan tidak henti-hentinya mengimbau melalui slebaran , pamflet-pamflet dan media sosial Pemkab Madura untuk mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan.

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Jatim, per 5 Juni 2021, kasus kumulatif positif covid-19 di Jatim mencapai 156.050, bertambah 244 kasus pada hari ini. Sebanyak 142.727 dinyatakan sembuh, 1.793 masih dirawat dan 11.530 meninggal dunia.

Sedangkan kasus kumulatif covid-19 di Bangkalan, tercatat ada sebanyak 1.754 kasus. 1.520 dinyatakan sembuh,178 meninggal dunia dan sebanyak 56 pasien masih dirawat. Bangkalan dalam peta risiko merupakan daerah berstatus kuning.

Sejauh ini pemerintah kota Surabaya melakukan penyekatan di Jembatan Suramadu.Warga dari Madura yang ingin ke Surabaya harus di tes swab antigen mulai hari ini Minggu (06/06/2021).

Langkah penyekatan itu dilakukan guna mencegah dan memutus rantai penularan virus corona dari wilayah Madura ke Surabaya. Sejauh ini, ada 70 warga Madura yang positif Covid-19 berdasarkan hasil tes swab antigen.(AIW)

Reporter : A.Indra Wijaya 

Editor.Bambang PW