![]() |
Kantor desa sumber , Kec.Pangkur , Kab.Ngawi |
Terjadinya pergeseran anggaran bukan tanpa sebab , karena pemerintah melalui Permendes telah menginstruksikan semua desa se-Indonesia untuk mengalokasikan anggaran Bantuan Langsung Tunai ( BLT-DDS ) pada warga terdampak berkisar 25%-30% sampai 35% ( batas maksimal ) yang diambilkan dari sumber anggaran Dana Desa ( DD ) 2020 namun semua terpentalkan dengan disusulnya SE Bupati Ngawi yang mengintruksikan desa menganggarkan 5% ( awal ) dari Dana Desa yang sebelumnya desa telah diintruksikan mengalokasikan dana 20 juta guna penanganan penanggulangan wabah Corona dimasyarakat untuk penyemprotan Disefeksitan tiap dusun secara kontinyu dan pembagian masker pada warga.
" Untuk Bantuan Langsung Tunai ' BLT-DDS , pemerintah desa sumber mengalokasikan anggaran Rp 50.400 juta untuk 28 KK warga terdampak yang tidak terakses oleh program sosial yang lain , ini semua sebagai wujud kepatuhan Kepala Desa akan komando dari Pemkab Ngawi ", ucap Kades Sumber,Yasir
" Total anggaran Dana Desa yang dialokasikan untuk wabah Corona sebesar Rp 70.400 juta , otomatis desa melakukan pergeseran sebagian pagu anggaran infrastruktur yang dibiayai Dana Desa 2020 karena untuk menghilangkan salah satu kegiatan infrastruktur sangat tidak mungkin ", tegasnya.
" Memang khususnya BLT-DDS yang diambilkan dari Dana Desa sempat menjadi polemik ditengah masyarakat karena tidak mungkin semua warga yang terdampak bisa menerima BLT-DDS karena adanya larangan dobel penerimaan bantuan bagi warga penerima program sosial yang lain seperti PKH dan hal itu sering kali tidak dimengerti oleh warga , namun dengan pendekatan secara presuasif semua bisa teratasi ", imbuhnya.
![]() |
Drainase Dusun sumber III |
" Untuk kegiatan infrastruktur yang dibiayai Dana desa tahap I sudah rampung yang dikerjakan oleh warga sekitar dan tetap mematuhi ajuran pemerintah dengan menerapkan protokoler Covid 19 ( jaga jarak , Ber-masker dan cuci tangan ) ", ujar Ketua TPK.
![]() |
Papan informasi Transparasi APBDes Sumber 2020 |
0 komentar:
Posting Komentar