Email : oposisi2015@gmail.com... Pusat : Jl. Hayam Wuruk, No 79, Kota Kediri...Sekretariat : Jl. Trunojoyo, Gg. Mayang, No 1/20, Ngawi, Jawa Timur
Home » » Pemdes Selopuro Diduga Beritekat Selingkuhi Dana Desa TA 2020 .II

Pemdes Selopuro Diduga Beritekat Selingkuhi Dana Desa TA 2020 .II

Written By BBG Publizer on Rabu, 29 April 2020 | 16.52

Ketebalan paving jalan poros dusun Jetak desa Selopuro Kecamatan Pitu Kab.Ngawi , acak ketebalan 6-8 cm

Pembangunan jalan poros antar dusun terapkan Paving 6-8 cetimeter
Ngawi.OposisiNews.Co.Id - Dampak pembangunan jalan poros antar dusun yang dikerjakan di RT 01,02,03 dusun Jetak desa Selopuro Kecamatan Pitu semakin rumit. Perselisihan antara warga dan TPK dan Pemerintah desa Selopuro tidak bisa terhindarkan.

Indikasi kurang dewasanya Ketua Pelaksana Kegiatan , BPD  dan Pemerintah desa Selopuro mensikapi dan menampung aspirasi warga akibat pembangunan jalan poros yang dimilai dikerjakan asal-asalan,permasalahan pembangunan jalan poros bakal berbuntut panjang bahkan dimungkinkan dibawa ke ranah hukum dampak kekecewaan warga dan arogansinya pelaksana kegiatan.

Bahkan salah satu warga dusun Jetak RT 01 berinisial AN ( 61th ) dan KetuaRt yang mencoba memberi masukan pada pekerja proyek justru mendapat perkataan kasar yang mengarah ancaman akan melempar paving pada siapa saja yang mengkritisi pekerjaan paving poros dusun yang sedang dikerjakaanya.

Saya sempat terpancing dengan perkataan MJ yang mengancam mau melempar paving ketua RT , untung Ketua RT membujuk untuk tidak menanggapi perkataan MJ , ucap AN.

Lain halnya yang di katakan salah satu warga dusun Jetak yang ikut terlibat pengerjaan jalan poros desa yang kontra dengan pelakasanaan proyek jalan poros dan berpesan namanya tidak dikorankan , "Untuk mengerjakan proyek jalan poros ini bagus rasanya sulit dan tidak mungkin bisa seperti yang diharapkan warga karena banyaknya paving yang ketebalannya tidak sama ada yang ketebalan 6 cintimeter yang semestinya semua paving mempunyai ketebalan 8 cetimeter akibatnya banyak paving yang putus" .

Akibat banyaknya kejanggalan dan tidak adanya transaparasi besaran anggaran dan sumber anggaran serta arogansi pekerja , Ketua RT 01 dan AN , beretikat menayakan pada BPD selaku mitra dan pengawas pemerintah desa mewakili warga desa ,terkaid  pekerjaan proyek desa yang dikerjalan asal-asalan dan tidak ada papan kegiatan dilokasi.

Pada Ketua RT dan saya AN , BPD dengan 2 anggotanya berjanji akan memfasilitasi warga dan akan menyuruh membongkar pekerjaan yang dikerjakan untuk di benahi ." BPD , TPK dan Pemdes Selopuro setali tiga uang , sampai sekarang pekerjaan belum dibenahi bahkan pekerjaan sampai sekarang masih dikerjakan dan terkesan semua mengabaikan saran dan usulan warga dusun Jetak untuk lebih baik " ,Ujar AN

Bahkan AN pada media OposisiNews sempat melontarkan gertakan ," Jika masukan warga tidak disikapi dan ditanggapi bijak oleh Pemdes dan TPK perkara ini akan saya laporkan ke jalur hukum , sebenarnya warga tidak mempunyai niatan buruk namun jika terpaksa , apa boleh buat ", imbuh AN.

Saat awak media OposisiNews mencoba menghubungi Kepala Desa melalui telpon selulernya karena Kepala desa berada diluar kota ( Madiun ) tidak merespon konfirmasi media. menurut informasi perangkat desa Selopuro ,Pak kades di Madiun menunggui anaknya melahirkan .

Paving ketebalan 6 cm
Terpasang diantara paving
Ketebalan 8 cm
Untung Budi selaku Tim teknis Kegiatan Infrastruktur Desa di Kecamatan Pitu saat dihubungi awak media OposisiNews terkaid pembangunan jalan poros dusun Jetak desa Selopuro yang dianggarkan dana desa (DD).TA 2002 sebesar RP 800 juta , melalui pesan Watshap-nya mengatakan, Untuk kontrol dari jenengan (OposisiNews.red) kemarin saya sudah minta ke TPK dibentuk tim tukang untuk perbaikan dan pembenahan.., masukan dari masyarakat kami Terima, kami ucapkan terimakasih . 28/04/2020

Terkait temuan warga adanya paving yang ketebalannya tidak sama 6-8 centimeter yang digunakan , Untung B melalui washap-nya mengatan Setahu saya hasil cek mboten wonten ( Tidak ada ) paving yang tebalnya 6 cm karena aturan-nya harus tebal 8 cm,kalau memang ada saya cek kembali, mungkin kecampur saat pengiriman .29/04/2002. ( Red )
Share this article :

0 comments:

OPOSISI NEWS VERSI CETAK

Icon

CHANAL YOUTUBE

OPOSISI RECENT POST

    Oposisi Arsip