![]() |
Ktr desa Adan - Adan kab. kediri |
Dugaan sementara dari hasil informasi warga yang mengeluhkan adanya tempat penampungan pasir atau stockpil di desa Adan adan tersebut ilegal tidak mengantongi ijin lingkungan.
Dari hasil investigasi awak media OposisiNews pada warga setempat diinformasikan bahwa Pengusaha penampungan pasir / stockpil diwilayah desa Adan - Adan belum ada pemberitahuan usaha pada warga sekitar dan Pemdes Adan-Adan.
Bahkan salah satu warga pada awak media melontarkan " Operasionalnya tidak mengenal waktu , 24 jam dan hal itu sangat mengganggu dan merampas hak warga untuk istirahat".
Tidak kalah miris dampak polusi lingkungan dari perusahaan stockpil tersebut bila dimusim kemarau debunya sangat mengganggu pernafasan warga dan di dimusim hujan limbah tersebut mengalir disungai yang bermuara dan mengalir sampai di desa sidowaras Dimana sungai tersebut airnya dimanfaatkan sehari hari oleh warga sidorawoh untuk memenuhi kebutuhan air warga sekitar bantaran sungai.
Salah satu LSM yang ikut gabung mensikapi permasalah itu di kantor desa Adan-Adan mengatakan , permasalahan tersebut harus segera diselesaikan dan ditindak secara tegas oleh pemerintah setempat karena sudah jelas diatur dengan undang undang nomor 32tahun 2009 BAP V pasal 13,bahwa proses pengendalian pemcemaran lingkungan yang diakibatkan oleh suatu kegiatan usaha merupakan tanggung jawab dan wewenang pemerintah.
"Apabila tidak disikapi maka pemerintah dianggap tidak pecus dalam mengurusi dan memberikan jaminan tanggung jawab kepada masyarakatnya.bahwa lingkungan hidup yang baik dan sehat merupakan hak asasi setiap warga sebagai mana diamanatkan dalam pasal 28H undang undang dasar negara republik Indonesia tahun 1945",imbuhnya.
Lebih mengejutkan Kepala desa Adan-Adan MOHAMAD RIZA FAHMI,SP. yang didampingi Babinsa dan Babin kantipmas mengatakan dengan tegas kepada Aliansi LSM Kediri , Kepala desa tidak tahu menau terkait adanya gejolak dari Warga dan mengatakn tidak tahu siapa yang punya usaha Stocpil tersebut . Ada Sekenario Apa ? Siapa dibelakang usaha itu ? ( WN )
Reporter.Wondo
0 comments:
Posting Komentar