FLOTIM, OPOSISINEWS.CO.ID
- Koperasi Simpan Pinjam (KSP) San Dominggo telah mengakar dalam kehidupan masyarakat dengan pertumbuhannya yang cukup signifikan. Hal tersebut tentunya tidak terlepas dari dukungan dari anggota dengan memberikan kontribusi bagi perkembangan Koperasi San Dominggo.
Koperasi yang telah menyabet predikat 'cukup sehat' yang ditetapkan oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
tersebut telah banyak memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat di bidang ekonomi, pembangunan, pendidikan dan pertanian.
Kepala Dinas Koperasi Kabupaten Flores Timur, Achmad R. Dulu, SE, dalam sambutannya pada kegiatan rapat akhir tahunan (RAT) Koperasi San Dominggo ke XXIX di aula Seminari San Dominggo Hokeng, belum lama ini menuturkan, untuk mencapai predikat tersebut tentunya telah melewati beberapa aspek kajian dan penilaian terhadap kesehatan koperasi yakni, aspek permodalan, aspek kualitas aktiva produktif, aspek manajemen, aspek efisiensi, aspek likuiditas, aspek kemandirian dan pertumbuhan jati diri koperasi.
Lanjutnya, secara pasti koperasi memiliki potensi strategis yang mengandung nilai-nilai menolong diri sendiri, bertanggung jawab kepada diri sendiri, demokrasi keadilan, solidaritas, merancang serta membangun koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan melalui upaya kolektif yang bersifat produktif, efektif, efisien dan berkelanjutan.
"Berpikir mengenai koperasi tidak hanya hari ini tetapi berpikir bagaimana visi kedepan kita berbuat apa untuk koperasi yang kita cintai ini. Kita harus lebih komitmen dan berjiwa besar dan jangan puas dengan yang ada sekarang. Mari kita membangun koperasi", tutur Achmad.
Sementara itu, Ketua umum koperasi San Dominggo, Stafanus Ratu Puka, menambahkan selain peran strategis, prinsip gotong royong serta didukung dengan manajemen dan loyalitas kepengurusan yang baik juga menjadi hal penting dalam berkoperasi. Hal tersebut telah memberikan dampak positif bagi pertumbuhan KSP San Domingo.
Stefanus mengatakan, perkembangan sebuah koperasi simpan pinjam dapat dilihat dari Rapat Anggota Tahunan yang dilaksanakan oleh pengurus koperasi setiap tahunnya. Untuk itu Ia berharap kepada anggota agar meningkatkan simpan pinjam sembari tidak mengabaikan kewajiban dalam mengangsurnya.
Sebagaimana diketahui, KSP San Dominggo terbentuk dari sebuah kelompok kecil yang bernama Kelompok Studi Tabungan (KST), digagas Pater Alfons Hayon, SVD, didirikan pada tanggal 28/11/1990 dan beranggotakan karyawan seminari. Dengan semangat kebersamaan anggota, akhirnya pada tanggal 22 Januari 1994 KST tersebut beralih menjadi koperasi simpan pinjam dan berbadan hukum yang kini disebut Koperasi Simpan Pinjam San Dominggo Hokeng.
Hingga akhir Desember 2020, KSP San Dominggo telah merangkul 2970 orang untuk bergabung bersamanya. Kini KSP San Dominggo memiliki aset sebesar Rp 38.862.558.232, simpanan saham sebesar Rp 17.553.711.914, simpan non saham sebesar Rp 13.120.350.204 dan telah memberikan pinjaman kepada anggotanya sebesar Rp 27.004.443.441 dengan benefit yang menarik. (AL)
Home »
Ekonomi dan Wirausaha
» KSP Sandominggo Berkontribusi Nyata Dalam Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat
0 comments:
Posting Komentar