![]() |
Irfan Jauhari bersama guru-guru pembimbing SMPN 1 Ngawi |
![]() |
Irfan Jauhari bersama adik- adik kelasnya di SMPN 1 Ngawi |
Untuk mengenal bintang sepak bola yang meraih mimpi dari alun-alun Ngawi, ikuti perjalanan karirnya berikut ini. Pemuda bertubuh tegap ini lahir di desa Kandangan, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, 31 Januari 2001. Sejak usia dini ketertarikannya pada si kulit bundar sudah terlihat. Demi meraih mimpi besarnya, Ia rela mengayuh sepeda butut dari Kandangan menuju alun-alun Merdeka Ngawi. Di alun-alun Ngawi inilah Irfan berlatih bersama teman-teman SSB Internal Ngawi.
Bintangnya mulai bersinar ketika di Spensa Limar berhasil mengantarkan tim Futsal sekolah menjadi juara pada berbagai kompetisi. Diantaranya menjadi juara 1 dan terpilih sebagai top scorer Kampus Ijo Cup, SMASA Ngawi Cup, MAN Ngawi Cup dan juara 1 SMADA Madiun Cup.
Setelah tamat SMPN 1 Ngawi 2016 melanjutkan ke SSB Terang Bangsa Semarang. Di Semarang bergabung dengan tim PSIS U17, Popnas Jateng, Popwil Jateng dan BJL 2000 Semarang. Pada tahun 2019 masuk tim Bali United U18 dan terpilih sebagai Best Player Elit Pro U18. Prestasinya semakin bersinar sehingga direkrut menjadi punggawa Indonesia All Stars U20 dan Timnas Indonesia U19 serta Timnas Senior. Saat ini Irfan Jauhari terus mengasah ketajaman tendangan mautnya di bawah asuhan pelatih Shin Tae Yong dari Korea Selatan. Irfan Jauhari bersama Timnas dipersiapkan untuk menghadapi Pra Piala Dunia 2021.
Sebelum mengakhiri kunjungannya ke SMP Negeri 1 Ngawi, berpesan pada para yuniornya. "Hormati orang tua dan guru bila ingin sukses. Tanpa bimbingan dan restu mereka kita tidak bisa meraih mimpi. Terus belajar dengan disiplin untuk mengukir prestasi tertinggi. Tetapi jangan menjadi sombong setelah berhasil meraih prestasi. Tetaplah menjadi pribadi yang rendah hati seperti nasehat guru kita." demikian Irfan Jauhari memberikan bijak bagi para yuniornya di Spensa Limar. Semoga kehadiran bintang sepak bola ini menjadi inspirasi dan memotivasi generasi muda Ngawi untuk meraih mimpi besarnya. (BD)
Reporter.Budi H
0 comments:
Posting Komentar