![]() |
Kasat Lantas Polres Tulungagung, AKP. Aristianto Budi Sutrisno, saat dalam operasi di terminal Gayatri Tulungagung |
Kasat Lantas Polres Tulungagung, AKP. Aristianto Budi Sutrisno, menuturkan, dengan maksimalnya kondisi kendaraan dan pengemudi maka, diharapkan pihak kepolisian dan yang terkait dapat meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan yang berkaitan dengan kecelakaan lalu lintas.
"Pemeriksaan yang dilakukan bersama dengan Dinas Perhubungan dan juga BNNK merupakan salah satu upaya untuk mencegah hal buruk selama liburan Natal dan Tahun baru 2020," ungkapnya.
Lebih lanjut Aristianto menjelaskan, pihaknya bersama dengan Dishub juga memberikan arahan, jika kendaraan yang tidak lolos dapat kembali jalan bilamana telah melakukan perbaikan kendaraan, dan kendaraan yang ditemukan tidak memenuhi standard yang terjaring dalam operasi ram check maka harus kembali ke masing-masing PO.
“Beberapa kendaraan kita suruh balik dulu, kalau sudah memenuhi standard bisa jalan. Kepada penumpang kita beri arahan, jika bus yang ditumpangi tidak layak dan harus berganti bus,” jelas AKP. Aristianto pada awak media, Rabu, (18/12/2019)
Sementara itu, untuk tes urin yang di lakukan oleh BNNK Tulungagung kepada 34 sopir bus pada operasi tersebut tidak di temukan adanya pengemudi/sopir yang menggunakan zat-zat berbahaya.
(Har/Gs/OpN. TA)
0 komentar:
Posting Komentar